CAGAR ALAM / TAMAN WISATA ALAM BUKIT TANGKILING
Letak dan Luas Kawasan
Kawasan
Cagar Alam / Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling
terletak di Palangka Raya, Kecamatan Bukit Batu Kelurahan Tangkiling.
Kawasan yang jaraknya sekitar + 33 kilometer dari Pusat Kota Palangka Raya. Sesuai dengan pembagian administrasi pengelolaan
kawasan konservasi, Cagar Alam / Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling berada dalam wilayah
pemangkuan Resort Tangkiling, Seksi Konservasi Wilayah I Palangka Raya, pada Balai KSDA Kalimantan Tengah. Kawasan Cagar Alam Bukit Tangkiling memiliki luas 2.061 hektar dan Taman Wisata Alam memiliki luas 533 hektar.
Sejarah Kawasan
Kawasan Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling merupakan salah satu kawasan yang ditunjuk melalui surat keputusan Menteri Pertanian RI nomor : 46/Kpts/Um/1/1977, tanggal 25 Januari 1977 dengan luas 2.594 Hektar , Untuk Cagar Alam seluas 2.061 dan untuk Taman Wisata Alam seluas 533.
Potensi Kawasan
Kondisi
Ekosistem dan Fenomena Alam
Kawasan
hutan Cagar Alam danTaman Wisata Alam
Bukit Tangkiling memiliki tipe vegetasi Kawasan perbukitan dengan ketinggian sedang yang didominasi oleh semak belukar yang tumbuh secara alami diatas bebatuan dalam luasan yang cukup besar, ketinggian rata-rata per bukit +160 m
dari permukaan laut, merupakan
daerah resapan air bagi Kota Palangka Raya. Kondisi topografi dan fenomena
alamnya yang sangat unik tersebut memiliki potensi sumber daya alam yang sangat
tinggi terutama potensi jasa lingkungannya.
Flora
Sesuai dengan kondisi ekosistem, jenis flora
yang terdapat di Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling didominasi oleh jenis semak belukar di bagian puncak dan di bagian kaki bukit
dan lembah merupakan habitat dari jenis meranti bunga, disamping itu flora lain yang
terdapat di Cagar Alam Bukit Tangkiling seperti : Banturung (Artocarpus spp), Jengkol (Pitchecollobium timorensis), Nangka (Artocarpus heterophyllus) dan Akasia (Acacia mangium).
Fauna
Potensi fauna
yang terdapat di Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling secara
umum merupakan fauna daratan seperti Mamalia, Reptilia, dan Aves, beberapa
jenis fauna tersebut antara lain : Rusa (Cervus), Malu-malu, babi hutan (sus vitatus), Biawak, Ular Kobra Punai (Treron psittacea), Betet, Pergam (Ducula
cineracea), dan Burung Beo, Trenggiling.
Potensi Jasa Lingkungan
Potensi Jasa Lingkungan
yang terdapat di kawasan Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling adalah:
- Pemanfaatan Air Minum Masyarakat sekitar kawasan
- Pemanfaatan madu oleh kelompok tani lebah madu binaan Balai KSDA Kalimantan Tengah.
- Pemanfaatan ekowisata
Fasilitas Yang Tersedia
Di kawasan ini tersedia fasilitas berupa sebuah pos jaga dan sarana prasarana wisata berupa:
- Tempat parkir
- Loket karcis masuk
- Tempat souvenir
- Pusat informasi
- Tempat bermain anak-anak
- MCK @3 kamar
- Aula pertemuan 2 gedung @100 orang
- Panggung hiburan
- Tempat santai
- Gazebo @3 buah
- Shelter @20 buah
- Guest House
- ATV @2 unit
- Wirelles
- Tempat pengamatan satwa
- Jalur tracking 1km dan 5km
- Jalur tracking sepeda gunung
- Jalur tracking off road
- Tempat pemancingan
- Kebun buah
- Panjat Tebing
- Outbound
- Camping ground
- Penginapan @2 kamar
- Air bersih
Aksesibilitas ke Kawasan
Untuk menuju ke kawasan Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling bisa dicapai melalui
jalan darat dengan kendaraan, jarak tempuh sekitar 33 Km dari pusat kota Palangka Raya dengan waktu tempuh sekitar 30 menit, jalan yang dilalui yaitu Jalan Cjilik Riwut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar